Wednesday 15 August 2012

Review Dollhouse

Dollhouse-Kardashian





Dollhouse adalah novel yang sangat menghibur mengenai kehidupan cinta sebuah keluarga yang menarik dan sangat terkenal. Ditulis oleh Kourtney, Kim, dan Khloé Kardashian, Dollhouse adalah gambaran dunia gemerlap di balik popularitas tiga kakak-beradik yang sangat menyayangi satu sama lain serta keluarga mereka. Kourtney, Kim, dan Khloé menggabungkan imajinasi mereka yang sangat liar dengan rahasia-rahasia yang mereka ketahui tentang hidup dengan tuturan khas mereka. Buku ini tidak seperti buku lain yang pernah Anda baca sebelumnya!

Kamille, Kassidy, dan Kyle Romero adalah tiga kakak-beradik yang cantik, penuh kasih sayang, dan sangat loyal terhadap keluarga mereka. Ibu mereka telah menikah lagi dan ayah tiri mereka, seorang pemain bisbol all-star terkenal di dunia, datang membawa dua orang saudara tiri. Suatu hari semuanya berubah. Dalam semalam, salah satu Romero bersaudara menjadi terkenal—masuk sampul majalah, menjadi ikon fesyen, dan masuk berita! Dikuntit oleh paparazzi dan diundang ke semua acara karpet merah.Tidak berarti seluruh kehidupan gemerlap dan glamor itu akan membuat hidup menjadi mudah. 
Kehidupan mereka bertiga tidaklah seindah yang dipikirkan orang. Masalah datang bertubi-tubi. Siapa sangka memiliki saudari yang terkenal membawa banyak sekali masalah: rasa iri, teman-teman yang menikam dari belakang, operasi plastik, dan perdebatan dengan paparazzi baru sebagian saja. Ketika menghadapi hidup baru mereka, lengkap dengan pernikahan yang diabadikan melalui televisi, pesta gila-gilaan di klub malam, dan ketertarikan antarsaudara tiri yang terlarang, ada rahasia besar yang mengancam akan memecah ikatan kekeluargaan mereka.
~~~ 

Tidak butuh waktu lama untuk melahap buku yang ditulis dengan empat sudut pandang yang berbeda. Karena Dollhouse memang menyajikan cerita yang ringan dan mengalir. Jadi tidak perlu mengerutkan dahi untuk mengerti bagaimana kisah Kamille, Kassidy, Kyle setelah ditinggalkan oleh mendiang ayahnya,  dan tidak ketinggalan Kat, ibu mereka, yang memutuskan untuk melanjutkan hidup dengan menikah lagi setelah bertemu sahabat lamanya. Asyiknya lagi tidak ada cerita yang berulang, seperti yang biasa terjadi di buku-buku yang ditulis dengan gaya yang sama. Percakapan antar karakter juga menyenangkan untuk dilahap.

Berbicara masalah karakter, dari awal dibuat dengan ciri tersendiri. Tidak ada kesulitan untuk membedakan setiap karakter. Lihat saja bagaimana Kamille, yang tetap berusaha untuk mempertahankan gaya hidup mewah, sedangkan Kass memilih untuk menyibukkan diri dengan tumpukan buku-buku kuliahnya, tidak  ketinggalan Kyle dengan sikap pembangkangnya.Seiring berjalannya cerita, perubahan juga terjadi pada mereka. Sayangnya hubungan antara karakter tidak digali lebih dalam. Banyak emosi para karakter yang tidak terasa. Misalnya saja untuk beberapa bab yang menceritakan bagaimana dekatnya Kamille dan Kass. Ataupun betapa sedihnya Kyle karena kepergian ayahnya. Karena masalah itu, tidak satu pun dari Kakak Beradik Romero yang menjadi karakter favorit saya. Bahkan ketika konflik yang ada semakin rumit. Tetap saja, semuanya datar.

Mengenai akhir cerita, saya suka bagaimana Kardashian memilih bagaimana jalan yang terbaik untuk keempat tokoh.

Untuk  terjemahan, tidak ada masalah. Tidak ada kesulitan untuk memahami setiap kalimat yang ada. Buku ini juga bersih dari typo. Rasanya nggak nemu satupun kesalahan dalam penulisan.  

Secara keseluruhan, kalau ingin bacaan ringan, Dollhouse bisa jadi pilihan.

Penulis


Kalau bukan karena buku ini, mungkin nggak bakalan pernah tahu siapa  Kourtney Kardashian, Kim Kardashian, ataupun Khloe Kardashian.Mereka ternyata punya acara realitas sendiri. Mereka juga bergelut di dunia bisnis. Dari pakaian yang dirancang sendiri sampai parfum.


Dollhouse adalah buku pertama mereka, yang sepertinya diangkat dari kehidupan sendiri. Kourtney, Kim dan Khloe  masing-masing mewakili Kamille, Kassidy, dan Kyle. Kalau baca artikel Kim Kardashian yang ada di Wikipedia, yang mereka tulis di Dollhouse itu nggak jauh beda dengan yang ada di kehidupan nyata. Tentang ibu mereka yang menikah lagi ataupun ayah tiri mereka yang juga seorang atlet.  Kalau dari segi cerita, entah apakah memang ada yang nyata atau fiksi belaka.

Cover
Beneran nggak ngerti kenapa sampul seperti itu yang dipilih, bahkan setelah googling sekalipun. Dari trailer buku di youtube, sampul depan tuh mirip motif baju yang dikenakan salah satu Kardashian bersaudara. 
Yang tidak biasa dari buku ini adalah sampul belakangnya. Tidak terdapat satu katapun sebagai sinopsis ataupun endorsement, Esensi malah memilih untuk menampilkan foto tiga wanita. Dari hasil googling juga, akhirnya misteri terpecahkan. Sempat terpikir itu adalah ilustrasi dari Kamille, Kass dan Kyle.Haha.

Menampilkan foto penulis buku menurutku tidak masalah, setidaknya jadi tahu bagaimana rupa sang penulis. Namun meletakannya di sampul belakang dan tidak menyisakan sedikitpun tempat untuk sinopsi,  membuat buku itu jadi aneh. Rasanya ada yang kurang.

3/5
Dollhouse 
Penulis:  Kourtney Kardashian, Kim Kardashian, Khloe Kardashian
Penerjemah: Inosensus Rotorua
Penerbit: Esensi
Cetakan: I, 2012
Tebal: 328 hlm

No comments:

#SS2014: The Riddle

Here we go again~ Setelah dua tahun berturut-turut dapat buku terjemahan, tahun ini aku dapat buku dari penulis Indonesia. Ud...